Selasa, 03 Desember 2013

Berorganisasilah

Kalian pernah membayangkan jikalau negeri ini dipimpin oleh orang-orang kacau. Yaitu orang yang dipilih atas dasar ketokohan. Atau juga dipilih karena titipan dari sang pemegang kewenangan akan tetapi yang ditipkan itu tak berkompeten. Itu akan menjadikan negara ini rapuh.

Suatu ketika aku pernah mengunjungi salah satu instansi yang mengurusi salah satu bidang yang sekarang ini sedang digembleng untuk menguatkan identitas daerah. Salah satunya adalah melakukan beberapa penelitian yang berkaitan dengan karya jaman dahulu yang masih tersisa. Disana aku mengerti bahwa mereka belum sama sekali mengerti perencanaan yang harus disiapkan. Sebenarnya dalam kegiatan tersebut sudah ada undang-undang yang jelas yang dapat dijadikan dasar hukum. Ini membuktikan bahwa dalam menjalankan tugas masih mengambang.

Organisasi sangat penting. Untuk apa? untuk belajar berkoordinasi dan administrasi yang sifatnya tatib. Aku yakin dalam organisasi akan dihadapkan masalah yang harus dikoordinasikan kepada pengurus atau anggota lain dalam mencapai satu suara. Dalam beberapa hal ada beberapa kelas koordinasi yang aku petakan yaitu ringan, sedang, dan berat. Disitulah dibutuhkan rancangan taktis kegiatan. Dan yang sangat berkesan adalah ketika kita dihadapkan dengan koordinasi berat. Biasanya terjadi oleh orang lapangan yang mengalami perubahan rancangan kegiatan karena keadaan yang tidak sesuai rencana. Kegiatan lapangan seperti ini contohnya adalah GPKB, PA.

Administrasi bagi organisasi yang telah mencoba menata administrasi akan memberikan banyak pengalaman seperti surat menyurat, pengajuan proposal, laporan. Dinama semua itu berdasarkan koordinasi yang dilakukan. Semua orang aku anggap bisa membuat surat, proposal dan laporan. Akan tetapi yang sesuai dengan koordinasi yang dilakukan itu tidak semua organisasi melakukannya. Disanalah pertanggungjawaban akan digembleng untuk menjadi insan yang baik.

Dalam sebuah kegiatan perlu dilakukan rencana taktis yang sifatnya administrasi dan emosional sehingga dapat dilakukan pendekatan pelaksanaan kegiatan sesuai dengan rencana yang dikoordinasikan. Komunikasi yang baik juga akan mempengaruhi semuanya. Ada beberapa pendekatan yang sangat baik menurut aku, yaitu pertama pembuktian, kedua negosiasi, dan ketiga pendesakan.

Pembuktian adalah proses panjang untuk mengalihkan perhatian dan mendekati pihak lain. Negosiasi adalah proses ketika kita sudah dikenal dan mengajukan beberapa hal yang dapat disinkronkan kepada pihak lain. Dan pendesakan adalah proses untuk menekan pihak lain bahwa ini adalah penting.

Aku yakin bahwa orang yang tak pernah berorganisasi akan merasa bahwa prosesnya teramat sangat berat. Namun disanalah menjadi daya tarik bagi seorang organisasi untuk memecahkannya. Menjadi orang organisasi aku yakin dapat membiasakan diri sehingga siap melakukan pekerjaan. Dan orang pemerintahan wajib mengetahui organisasi yang demikian, bukan hanya leyeh-leyeh. Maka setidaknya harus mengetahui organisasi dengan ikut atau tidak dalam organisasi sebelum menjadi abdi negara.