Masa Orientasi Sekolah adalah masa pengenalan sekolah kepada siswa didik baru. OSIS SMK N 1 Batang memiliki tugas untuk mengenalkan sekolah kepada siswa baru itu. Sekali lagi militer menjadi tema kali ini, alasannya cukup simpel seperti Apel Bendera Pagi dan Lagu Wajib Nasional. Kami ingin mengajarkan kedisiplinan dan mengenalkan perjuangan para pahlawan yang telah mempertaruhkan nyawa untuk kemerdekaan RI.
Seluruh pleton (kelas) dinamai dengan nama bataliyon di militer. Ada Armed, Kopassus, Arhanud, Kostrad, dll. Ada beberapa nama yang asing aku dengar dari Rissa Dwi Melinda yang bapaknya adalah TNI. Dia tahu banyak tentang nama bataliyon di TNI.
Atribut yang digunakan oleh siswa baru disesuaikan dengan tema. Semuanya diseragamkan dan hanya warna dan tanda pengenal yang dibedakan. Agak kurang tepat memang, pot Bunga dijadikan sebagai topi kegiatan. Ada alasan yang efisien menurut kami, yaitu jika dahulu kita membuat topi, ketika topi itu tidak terpakai maka bagi yang tidak ingin menyimpannya akan dibuang saja. Itu berarti kita membeli barang untuk dijadikan topi kemudian dibuang begitu saja. Tetapi kami berpikiran pot bunga itu ketika tidak dipakai dikumpulkan kemudian saat hari kebersiha di hari Jum'at kita bersama-sama menanam bunga untuk menghiasi sekolah. Namun saat akan dilaksanakan penanaman itu Kepala Sekolah melarangnya karna taman akan dibuat.
Atribut lainnya adalah senjata menggunakan pelepah pisang. Kami tidak berharap jika MOS itu menguras uang untuk membeli barang-barang yang mahal. Akan tetapi kami ingin bahwa MOS adalah ajang kreatifitas dengan modal yang hemat. Itulah senjata menggunakan pelepah pisang. Dengan itu kita akan diharuskan berpikir merakit mainan tradisional yang sekarang ini sempat hilang. Saat dibawa dipagi hari mengingatkan kita akan perang gerilya yang dahulu dilakukan pahlawan untuk merebut kemerdekan RI.
Semua tak ada maksud untuk melakukan perpeloncoan, aku ingin menyampaikannya, akan tetapi tak ada kesempatan untuk itu. Dengan tulisan ini semoga teman-teman yang menjadi peserta MOS saat itu dapat mengerti alasan kami melakukan itu semua. Sukses untuk semuanya, aku selalu berdo'a untuk itu.