Sebelum aku mengakhiri masa jabatan sebagai Ketua Umum OSIS SMK N 1 Batang, aku menyadari bahwa banyak yang belum aku lakukan saat itu. Pikiran berlian bermunculan saat itu namun menjadi awang - awang saja karena sudah waktunya untuk mencari penerusnya. Puncak mencari penerus adalah disaat POM. Perkemahan OSIS Mandiri adalah puncak kegiatan seleksi setelah dilakukan Latihan Dasar Kepemimpinan. Harapannya ada beberapa calon di POM yang bersedia menjadi Ketua OSIS. Namun saat itu yang bersedia adalah M. Pujiono. Dialah calon tunggal yang dapat dipastikan menang tanpa pemungutan suara.
M. Pujiono menggantikan posisiku. Bagaimanapun dialah yang terbaik yang berani bersedia menjadi Ketua OSIS daripada yang lainnya. Dia memang salah satu kandidat yang sudah tercantum namanya sejak lama. Namun ada beberapa kandidat lainnya yang tidak berani untuk maju saat POM.
Hari pelantikan ternyata jauh dari POM saat itu. Aku tidak dapat meminta ijin terlalu banyak untuk fokus kegiatan di Batang. Aku OJT di ISP kota Kartasura, Surakarta saat itu. Jika aku harus ijin akan banyak masalah yang tertinggal di tempat OJT tersebut. Sehingga aku harus meninggalkan semua kegiatan di Batang.
Saat pelantikan aku tidak dapat hadir untuk menyerahkan jabatan saat itu. Aku diwakili Moch. Tahalli yang menjabat Wakil Ketua 1 saat itu. Sertijab itu berjalan dengan lancar. Aku menyerahkannya melalui Ali dan disaksikan oleh seluruh siswa SMK N 1 Batang. Itu kejadian yang aneh namun harus diakui keabsahannya. Semua itu yang terbaik untuk organisasi dan aku.
Di tulisan ini aku sempatkan meminta maaf atas kejadian ini semua. Ini semua bukan rencanaku bukan juga rencana organisasi tapi adalah kejadian yang harus dicari titik penyelesaiannya. Dan kita dapat melewatinya dengan satu titik temu yang baik.